Amoksa, group band pop Bali asal Denpasar ini baru saja merilis single perdana mereka “Ajegang Gumine” lengkap dengan video clip.
Tak sekedar berkarya, band yang terbentuk pada 20 Januari 2020 ini pun menunjukkan rasa kepedualian mereka tehadap lingkungan. Tak sampai di sana, mereka pun turut mengingatkan kita sebagai umat manusia untuk selalu ingat akan kuasa-NYA.
“Jaga lingkungan dan jangan lupa sembah bakti kepada Tuhan Yang Maha Esa,” kata Gus Yudik belum lama ini.
Lagu yang telah disebarluaskan di berbagai platform pemutar musik itu dalam prosesnya penggarapanya hanya memakan waktu dua bulan saja. “Kami memainkan genre rock alternatif,” pungkasnya.
Amoksa sendiri diperkuat oleh Mengambil genre musik rock alternatif, Amoksa diperkuat personel I Bagus Putu Yudik Darmawan alias Gus Yudik (vokal), I Gede Yadi Suparta alias Deady (gitar melodi), A.A Ngr Agung Wedantara alias Wahjung (bass), dan I Bagus Putu Wardhana alias Gus Ivan (drum).
Mereka pun berharap karyanya bisa menjadi pilihan dan diterima oleh masyarakat khususnya pecinta lagu berbhasa Bali.
Terkait nama, menurut Gus Yudik hal itu atas dasar ketidak sempurnaan dan kesepakatan para personel. “Kita semua paham bahwa tidak ada yang sempurna di duani ini,” tutupnya. (Redaksi/DHI/IMC)
ikuti kami di Google News
