INIMUSIK.COM – Gus Teja, siapa yang tidak mengenal musisi yang satu ini.
Musisi yang identik dengan seruling itu baru-baru ini mengaku merasa terbebani dengan beberapa sebut yang dilekatkan pada dirinya.
Pemilik nama lengkap Agus Teja Santosa ini mengakui jika dirinya merasa terbebani dengan sebutan maestro atau legend.
Diakuinya, sebutan itu cukup berat baginya. Bahkan hingga saat ini dirinya masih terus belajar.
“Terus terang, saya merasa terbebani, saya masih belajar,” kata musisi asal Junjungan, Ubud ini.
Pernyataan itu ia lontarkan saat sesi temu media beberapa waktu lalu di sebuah mall baru di kawasan Denpasar.
Gus Teja pun menyebutkan bahwa dirinya siap berkolaborasi dengan siapapun asalkan sesuai.
Musisi kelahiran Ubud, 1982 ini juga baru saja merilis karya (cover) yang berjudul Memancarkan Pesona Senyuman feat Putu Lukita.
Dan beberapa album yang pernah dirilis Gus Teja sebagai berikut:
“Rhytm of Paradise” (2009), “Flute for Love” (2011), “Ulah Egar” (2015), dan “Sundara” (2017). ***
ikuti kami di Google News
ikuti kami di Google News