Noego akhirnya membuktikan diri dengan konsisten menelurkan karya. Seperti yang baru saja dirilis melalui platform digital, Jumat (20/12/2019).
Single ke -2 yang bertajuk “Senjaku Hilang” itu merupakan ciptaan dari Gde Kurniawan yang sekaligus merupakan produser mereka. Bagi mereka bermusik bukan hanya sebuah hobi, tapi ada keinginan besar untuk berkarir di industri musik khususnya indie Bali.
“Bakat mereka ini cukup layak saya perkenalkan. Sangat sayang jika potensi ini dibiarkan begitu saja,”kata Gde Kurniawan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat. Jumat (20/12/2019).
Menurutnya, Noego sendiri merupakan gabungan dari dua kata yakni No dan Ego yang berarti bermusik yang asik dan mengesampingkan ego masing masing personil. “harapannya sih demikin, karena menyatukan banyak kepala itu sangat susah,”lanjutnya.
Band yang terbentuk pada 1 November 2018 ini digawangi oleh Hendra (vokal), Bayu (gitar), Gung Dwi (drum), Ferdya (gitar) dan Eka Pratama (bass) ini pada februari 2019 sudah meluncurkan karya perdana mereka yang bertajuk “Plus”.
“lagu – lagu yang dibawakan oleh band ini sebenarnya lebih ke tema romantisme remaja yang dibalut dengan musik yang easy listening serta melodi yang simpel,”sambungnya.
Band yang tergabung dalam UKM Musik Undiksha ini pun mengharapkan bisa memberi suguhan baru di permusikan Bali. “Menambah pendengar serta job manggung nantinya,”cetusnya sambil diaminkan.
Terkait materi lagu barunya, pria yang juga pemilik dari Demores Rumah Musik menjelaskan jika lagu itu berkisah tentang anak muda yang kehilangan pacarnya. “Namun si cowok jaga image, pura – pura happy tapi sebenarnya sedih. Makanya lagunya sedih tapi temponya upbeat,”tutupnya. (Red/Gan/IMC)
ikuti kami di Google News