Pujaniya Metta salah satu penyanyi cilik yang cukup dikenal era 2006 lewat lagu “Melali ke Nusa Dua” sudah beranjak dewasa dan kini muncul dengan karya terbarunya.
Kini ia digandeng oleh KrsOne Music Production dan dipercaya membawakan lagu “Bersamamu”. Lengkap dengan video clipnya, penyanyi berdarah Bangli ini benar-benar telah tumbuh dewasa dan bercerita tentang cinta lewat lagu barunya itu. Ia pun berhasil melepas image sebagai mantan penyanyi cilik.
“Ya! Saat itu saya pernah merilis album rekaman bersama 6 Besar Gending Rare I dengan merilis album yang sama dengan judul lagu saya -Melali ke Nusa Dua- kala itu,”katanya saat sesi jumpa pers di salah satu restaurant dikawasan Renon. Kami (18/7).
Karakter vocal yang kuat serta khas ditambah lagi dengan balutan musik pop menambah kesempurnaan. Ia berkisah tentang single dan cerita di balik “pinangan” KrsOne Music Production untuk mengajaknya kembali bernyanyi.
“Awalnya sih memang ada niat untuk itu namun masih ragu, tapi ketika saya ketemu bli Iwan – Handy Kurniawan- dan Krisna Darmawan dari KrsOne Music Production, saya diyakinkan lagi untuk masuk dapur rekaman,”kisanya saat dikonfirmasi secara terpisah.
Saat itu, duo produser itu memang sedang mencari penyanyi yang akan membawakan karya-karya mereka, salah satunya lagu yang dibawakan Metta. Lagu itu bercerita tentang wanita yang pernah terluka oleh cinta dan menutup hati untuk satu hubungan, namun akhirnya mulai membuka lagi hatinya karena kegigihan seorang pria yang berusaha meluluhkan hatinya.
Penyanyi yang juga menjadi guru vokal di salah satu sekolah musik di Denpasar ini menjelaskan jika lagunya itu sebenarnya tidaklah sepenuhnya bergenre pop, ada sentuhan musik lain sebagai pemanis seperti RnB. Metta pun berharap karya terbarunya tiu bisa menjadi alternative dan bisa diterima oleh penikmat musik diseluruh penjuru.
Sedangkan untuk promosinya, sementara ini masih mengandalkan door to door dan platform digital serta melalui radio. “Ini kan lagu berbahasa Indonesia, jadi lebih mudah juga untuk promosinya ke sleuruh radio,”ujarnya.(Red/Pra/Rls/IMC)
ikuti kami di Google News