Palanxosonk akhirnya melepas single ke-5 mereka Manusia Terhebat melalui platform digital, 27 Juni lalu. Grup yang menyebut diri sebagai band pop-rap unplugged ini, bercerita banyak tentang karya terbaru mereka itu.
Agix Lojor, gitaris sekaligus vocalis dari Palanxosonk mengatakan jika lagu tersebut terinspirasi dari Yayasan Cahaya Mutiara, Ubud. Mereka melihat tentang keterbatasan dalam menjalani hidup dan mereka adalah manusia hebat.
“Jadi terbersit harapan, kita semua bisa menjadi manusia terhebat, terutama untuk orang-orang yang kita kasihi,” jelas Agix belum lama ini.
Tak tanggung-tanggung, Palanxosonk targetkan rilis album perdana mereka akhir tahun 2021 ini. Ada sekitar 7-8 materi yang masuk di album tersebut termasuk 5 materi yang sudah dilepas. “Sudah 70 persen prosesnya, kami minta dukungan dan doa agar bisa maskumal,” tuturnya.
Sejak dibentuk 2018, Palaxosonk cukup banyak mendapat perhatian dari penikmat musik terutama di Bali dengan sejumlah pementasan mereka beberapa kabupaten.
Selama ini mereka konsisten mengangkat isu lingkungan dan sosial ke dalam lagu-lagunya. menjadi tema yang konsisten dalam musik Palanxosonk.
Formasi lengkap Palanxosonk saat ini, Agix (vokal, gitar), Lembo sebagai (rap), Yuddie sebagai (keyboard), Arya sebagai (bass), dan Bayu (drum). Soal nama grup, Palanxkosonk terinspirasi dari jenis kartu dalam permainan kartu domino, yakni sebentuk garis di antara dua ruang kosong. (Redaksi/DHI/IMC)
ikuti kami di Google News