Setahun setelah rilis Angkihan Baan Nyilih, Widi Widiana kembali melapas lagu barunya. tak tanggung-tanggung, 2 lagu sekaligus dia lepas pada Sabtu, 23 April 2022.
Dua lagu itu adalah Jaman Kaliyuga dan Arak Orin. Menurut Widi Widiana, Arak Orin sebenarnya lagu yang ia persembahkan kepada para fansnya.
“Lagu utama adalah Jaman Kliyuga,” katanya kepada INIMUSIK Sabtu, 23 April 2022 ditemui disela acara rilisnya.
Jaman Kaliyuga diciptakan oleh Putu Bejo yang mengisahkan tentang realita kehidupan manusia seperti iri hati dan perang saudara.
Menurut Widi Widiana, lagu Jaman Kaliyuga telah diberikan Putu Bejo sudah lama namun baru kali ini ia rilis karena momen yang dirasa pas.
“Kita bicara momen karena kalau momen yang kurang tepat sebagus apapun lagunya tetap kurang mengena nanti,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, dalam setahun terakhir, Widi Widana hanya mengeluarkan karya cover dari lagu-lagu lawasnya seperti Tekor Bubuh dan Isin hati.
Tidak hanya rilis lagu, dihari yang sama Widi Widiana juga sekaligus melepas video klip dari dua lagu teranyarnya itu.
Kemudian untuk lagu kedua yang berjudul Arak Orin juga dirilis pada malam yang sama. Saudara dari biduanita Sri Dianawati ini menjelaskan bahwa lagu Arak Orin itu sebenarnya alternatif yang dia persembahkan kepada pada fans.
“Ini hadiah kepada fans saya, lagu utama yang saya rilis adalah Jaman Kaliyuga,” tuturnya.
Lagu Arak Orin juga telah dilengkapi dengan video klip, di mana lagu ciptaan Dewa Mayura ini menggabungkan beberapa lirik lagu dari penyanyi Bali lainnya seperti Ray peni, Mang Senior hingga Tri Puspa.
“Lagunya ini semata-mata hanya hiburan, bukan sebuah ajak atau lainnya,” kata Widi Widiana.
Menurut Dewa Mayura, Arak Orin memiliki makna kiasan Arak berarti minuman alkohol khas Bali sedangkan Orin dalam bahasa Indonesia berarti kasi tahu.
“Dalam lirik sudah dijelaskan ‘Orin minum nyak, orin mayah singnyak’, maksudnya kasi tahu untuk minum mau tapi giliran untuk kasi tahu membayar tidak mau,” ucap Dewa Mayura menjelaskan.
Jaman Kaliyuga dan Arak Orin menjadi lagu teranyar Widi Widiana setelah Angkihan Baan Nyilih yang dirilis setahun lalu yakni 5 April 2021.
Angkihan Baan Nyilih kala itu sempat viral dan digandrungi semua pencinta lagu-lagu Bali. Memang tidak bisa dipungkiri lagi, sejak kemunculannya di belantikan musik Bali, Penyanyi asal Kuta ini cukup lihai dalam memilih materi yang dibawakannya.
Penyanyi bernama lengkap Ketuk Widiana ini juga mampu menyesuaikan diri dengan jaman sehingga musiknya semakin fresh.
Bisa dilihat dari lagu terdahulunya hingga kini, karyanya tetap ditunggu-tunggu. Meski mengikuti jaman, ada satu hal yang tidak dilupakan oleh Widi Widiana yakni ciri khas dan gayanya dalam bermusik. [Redaksi/DHI/IMC]
ikuti kami di Google News