Lama tak terdengar di belantika musik Bali, vocalis dari band Ikoyak, Raik akhirnya memutuskan untuk kembali berkarya dengan merilis single “Jukut Paye, Pelecing Kangkung” melalui platform digital pun lengkap dengan video clipnya belum lama ini.
Awal mula kembalinya Raik untuk berkarya diceritakan Iwan dari KRSone Studio selaku Excecutive Producer menerangkan bahwa keinginan Raik untuk berkarya lagi sudah ada sejak lama, namun kesibukan masing-masinglah yang membuat perbincangan itu selalu tertunda untuk direalisasikan.
“Saat itu saya dan Krisna masih sibuk di Sound of Mine sedangkan Raik juga sempat kerja jadi Lifeguard di Legian dan saat ini sih dia lebih dikenal sebagai seorang Master of Ceremony alias MC. Nah baru tahun ini juga saya dan Krisna berniat untuk garap serta jalankan project ini,”kata Iwan saat dikonfirmasi Selasa, 13 Oktober 2020. Di kawasan Tabanan.
Lebih lanjut, lagu yang diciptakan oleh Krisna dan Iwan ini sebenernya mengangkat tema cinta, tentang pria yang meyakinkan wanita untuk menerima cintanya. Awalnya, mereka ingin memberikan nada yang serius, namun karena karakternya Raik itu kurang mengena dengan nada yang serius akhirnya kakak beradik ini pun membuatkan konsep yang jenaka dibalut genre pop rock.
“Raik ini kan terkenal dengan lagu tema jenaka, dengerin deh bandnya dia ‘Ikoyak’ kalau tak tahu. Yaudah berangkat dari sana kita buatkan yang nuansa jenaka saja, sedangkan musiknya juga dibantu oleh Gustu musisi asal Klungkung, begitu juga dengan video klipnya. Jadi related banget deh,”pungkas Iwan.
Disisi lain, penyanyi bernama lngkap Agus Rai Gunawan ini pun cukup senang atas project itu dan berharap masyarakat bisa terhibur. “Sudah lama ini saya tunggu, kemarin ditawarin lagi oleh dua bersaudara ini setelah sekian lama saya menawarkan diri untuk ke mereka untuk kolaborasi membuat karya, yaudah kita come on aja,” ucapnya sembari tertawa.
Mengakhiri perbincangan, Pria berkacamata ini pun mengakui jika rumah produksi yang ia kelola bersama sang adik itu ke depan akan terus membuka peluang untuk talenta muda Tabanan khususnya untuk berani berkarya sendiri. “Jika demikian, Tabanan bisa lebih berkembang dan tentu yang kita harapkan adalah regenerasi,”paparnya.
Selain itu, melalui Raik mereka ingin memperkenalkan keberadaan KrsOne yang siap membantu dari awal hingga karya itu dirilis. “Tidak lagi ada kendala ini itu, satu pintu! KRSone membantu dari nol sampai rilis,”sambungnya.
Setelah Raik, mereka pun sudah mempersiapkan beberapa kejutan, namun untuk saat ini mereka mengakui masih mantangkan konsep supaya beda dari apa yang sudah ada sebelumnya. “Ya minta doanya agar berjalan dengan baik,”tutur Iwan.
Sebelumnya, KRSone sempat memproduseri Pujaniya Metta lewat single Bersamamu tahun 2019 dan Selalu Menunggu yang dinyanyikan oleh Nadia Nevita Juli 2020. (REDAKSI/SHI/IMC)
ikuti kami di Google News